Kamis, 24 November 2011

Katarak, Penyebab Utama Kebutaan di Indonesia

Katarak merupakan penyebab utama kebutaan di Indonesia namun meskipun menyebabkan kebutaan, katarak masih bisa disembuhkan. Lalu apa yang dimaksud dengan katarak? Katarak adalah keadaan dimana lensa di dalam bola mata mengalami kekeruhan. Dimana kekeruhan tersebut membuat sinar kesulitan masuk ke dalam retina. Padahal retina berfungsi menangkap sinar sehingga membuat orang bisa melihat. Dengan kata lain ketika cahaya tidak bisa masuk ke dalam retina secara otomatis orang tersebut tidak bisa melihat.


Lalu apa penyebab katarak? Katarak disebabkan karena beberapa hal, antara lain proses penuaan atau degenerasi. Lalu katarak terjadi sejak lahir biasanya disebut dengan katarak Kongenital. Katarak Kongenital terjadi karena infeksi saat kehamilan. Penyebab lainnya yaitu katarak Traumatika bisa karena keadaan lensa trauma terkena benda tumpul atau tajam. Kemudian katarak Komplikatika karena memiliki penyakit kencing manis atau penyakit lainnya. Namun dari adanya penyebab katarak tersebut, paling banyak diderita adalah katarak akibat proses penuaan.

Katarak dapat dikenali gejala-gejala awal yang ditimbulkan, dimulai dengan adanya penurunan penglihatan sedikit demi sedikit. Jika sudah memasuki stadium awal, penderita akan mengalami sedikit gangguan pada penglihatannya. Misalnya ketika di siang yang cukup terik atau malam hari terkena cahaya lampu ia merasa silau. Namun ketika kondisi remang-remang, ia merasa cukup nyaman. Gejala selanjutnya penderita akan semakin sering mengeluh atas gangguan yang terjadi pada matanya meskipun telah berulang kali melakukan pergantian kaca mata. Kemudian jika sudah memasuki gejala stadium lanjut, penderita kurang mampu melihat dengan jelas. Kemungkinan hanya melihat bayangan kabur.

Lalu apa yang harus dilakukan oleh penderita katarak? Tentu saja harus segera diperiksakan ke dokter mata untuk mendapatkan penanganan yang seharusnya. Mengapa harus dilakukan? Karena meskipun bisa disembuhkan tetapi jika penderita membiarkan saja gejala katarak yang dialaminya, hal ini dapat menyebabkan lensa katarak terlalu ‘matang’. Jika terlalu ‘matang’ akan menimbulkan komplikasi Glaukoma, dimana lensa katarak yang terlalu matang tersebut dapat jatuh ke dalam lensa mata dan bisa menyebabkan buta permanen.

Oleh karena itu agar penderita katarak mampu melihat dengan jelas kembali dan tidak terjadi kebutaan permanen, lensa mata yang mengalami katarak harus dibersihkan. Bagaimana membersihkan lensa katarak? Tentu saja dengan jalan operasi. Dimana lensa katarak yang telah dibersihkan akan diganti dengan lensa buatan. Ada dua jenis operasi yang saat ini biasanya diterapkan, yaitu operasi dengan jahitan dan operasi tanpa jahitan.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai katarak dan penyakit mata lainnya bisa mengunjungi dokter mata ada di sekitar lingkungan anda sehingga anda pun dapat mencegah kemungkinan yang terjadi pada mata anda dan keluarga anda tentu saja.

 

0 komentar:

Info Muda Mendunia

Popular Posts

Gamping Yes !. Diberdayakan oleh Blogger.